Entri Populer

Jumat, 08 April 2011

Gedung DPR Baru dilengkapi Kolam renang dan SPA


Rencana Pembangunan Gedung Mewah Dpr belakangan ini menjadi isu hangat dikalangan masyarakat. Awalnya DPR beralasan karena gedung lama sudah mengalami kemiringan beberapa derajat. sehingga wakil rakyat tersebut menilai bahwa gedung yang ada saat ini sudah tidak memadai dan ruangan masing-masing anggota Dewan sudah terasa sempit, apalagi ada penambahan staf ahli masing-masing anggota dewan disetiap ruangan.
Rencana Awal pembangunan gedung nan mewah ini menelan biaya 1,8 triliun Rupiah woow...jumlah yang sangat besar. tetapi saat masyarakat mempersoalkan biaya yang besar tersebut kemudian wakil rakyat tersebut mendiskonnya lagi menjadi 1,138 Triliun Rupih. bak jualan dipasar saja pakai diskon-diskonan. Gedung baru yang direncanakan anggota DPR tersebut setiap ruangannya seluas 111 meter persegi dengan total biaya setiap ruangan menelan hingga Rp 800 juta. Itu belum termasuk inventaris seperti mebel dan laptop(sumber detiknews.com.Selain itu dalam maket awlnya akan dilengkapi fasilitas layaknya hotel berbintang antara lain kolam renang dan SPA. jika dipikir-pikir untuk siapa ya kolamnya dan SPA nya tersebut, untuk Anak istri angota Dewan kali.
Awalnya tak ada penolakan dari anggota dewan terkait rencana pembangunan gedung nan mewah tersebut. Namun belakangan karena banyak masyarakat yang mengkritisi rencana tersebut, Sebagian Fraksi DPR berbalik arah dengan menolak pembangunan gedung tersebut, tetapi menurut saya itu hanya merupakan upaya pencitraan di mata masyarakat.Pasalnya perubahan sikap yang drastis tersebut terjadi setelah berbagai komponen masyarakat memprotes rencana yang menghambur-hamburjkan uang rakyat tersebut Apalagi jika dilihat kondisi rakyat kita masihbanyak di bawah garis kemiskinan, dan infrastruktur di berbagai daerah masih di ambang tidak wajar seperti jalanan masih banyak disana-sini yang kupak-kapik bak kubangan kerbau, belum lagi masyarakat kita masih banyak yang belum memiliki rumah. ditambah lagi persoalan yang lain seperti anggota dewan yang kerjanya belum setimpal dengan apa yang diharapkan rakyat. Jika waktu sidang saja masih ada yang tidur seperti lirik lagu Iwan Falls.
Meskipun demikian beberapa dari wakil rakyat yang tidak peduli dengan rakyat tersebut masih ngotot akan dibangunnya gedung nan mewah tersebut. Salah satunya adalah ketua DPR Marzuki Alie yang bersikeras bahwa rencana pembangunan telah sesuai prosedur yang benar. Malah ia mempersoalkan sejumlah fraksiyang berubah arah dan sikap dalam masalah itu.Marzuki alie menilai rakyat tidak perlu diikutkan terkait mega proyek gedung bak hotel berbintang tersebut, karena ia menilai rakyat tidak paham" Ini cuma orang-orang elite yang paham yang bisa membahas ini, Rakyat biasa tidak bisa dibawa (dikutip dari beberapa Sumber seperti inilah.com dan detiknews.com 5/4/11.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar