Entri Populer

Senin, 21 Maret 2011

Bom Buku


Bom buku akhir-akhir ini kian marak di wilayah hukum Indonesia, akibat dari teror bom buku ini akan berdampak negatip pada dunia usaha, dimana para investor akan khawatirkan keamanan berinvestasi di Indonesia Teror Bom Kali ini sudah merubah cara dengan modus terbaru mereka, kali ini merebak modus baru teror bom yaitu Bom Buku. Seperti baru-baru ini terjadi di Utan Kayu, Bom buku tersebut di tujukan untuk Ulil Abshar, Yang kedua ditujukan untuk Japto, selanjutnya Bom Buku di tujukan Untuk Gories dan terakhir di tujukan pada Ahmad Dhani.
Sebenarnya teror bom buku bukan merupakan teror bom baru lagi, Bom buku yang banyak di tebar di Indonesia tidak lain adalah hasil modifikasi dari apa yang di kenal dengan letterbomb ( Bom Surat ) Jika di lihat dari target yang dikirimi paket bom tersebut hampir semua sasaran pernah menimbulkan isu isu yang tidak relevan di kalangan tertentu.

Anggota DPR dari Fraksi PKS, Jazuli Juwaini, mengingatkan teror bom yang terjadi di sejumlah wilayah Jakarta belakangan ini jangan sampai dijadikan kampanye hitam untuk makin mendiskreditkan umat Islam.
"Saya mengimbau semua pihak untuk menahan diri agar tidak mengeluarkan opini yang tidak memiliki dasar. Kita serahkan saja dan percayakan kepada pihak kepolisian untuk mengusut tuntas kasus teror bom buku. Kasus ini jangan dipolitisasi sehingga menguntungkan beberapa pihak dan makin menyudutkan Islam," ujar Jazuli Juwaini di Gedung DPR Jakarta,

Tidak ada komentar:

Posting Komentar